SIDRAP, MERPOS — Ribuan warga tumpuh di Rumah Aspirasi Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, H. Syaharuddin Alrif (SAR) di Jalan Poros Pangkajene-Rappang, Kelurahan Macorawalie, Kecamatan Pancarijang, Kabupaten Sidrap, Kamis sore (4/4/2024).
Warga dari tiga kecamatan yakni Pancarijang, Baranti, dan Kulo ini datang berkumpul memenuhi undangan buka puasa bersama Sekretaris DPW Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Sulawesi Selatan itu.
“Alhamdulillah, terima kasih atas kehadirannya. Semoga menjadi berkah bagi kita semua,” ucap H. Syahar, panggilan akrab Syaharuddin Alrif penuh kegembiraan seraya menyapa satu per satu tamu undangan yang hadir.
Dalam kesempatan ini, SAR kembali menggelorakan rencananya untuk maju bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sidrap November 2024 mendatang. “In sya Allah, kita akan maju. Mohon bantuan dan dukungan serta doanya semua,” serunya disambut applaus warga.
Politisi NasDem yang sudah tiga kali berturut-turut terpilih menjadi legislator di DPRD Sulawesi Selatan ini, menyampaikan sejumlah program kerja andalannya jika kelak berhasil duduk di kursi nomor satu Pemerintah Kabupaten Sidrap.
“Salah satu yang akan kami lakukan adalah pemberlakuan BPJS gratis bagi seluruh warga di Sidrap. Anggarannya tidak akan membebani APBD dan tidak mengganggu pos anggaran program prioritas yang lain nantinya. Kami sudah kalkulasi secara matang,” tutur SAR optimis.
Menurutnya, pelayanan kesehatan tanpa bayar melalui program BPJS ini bukan baru pertama kali akan diberlakukan di Kabupaten Sidrap. “Di periode kedua Kaka Rusdi Masse (RMS) menjabat bupati di Sidrap, program ini sudah pernah berjalan. Jadi, tidak sulit untuk mewujudkannya,” papar SAR.
Selain sektor kesehatan, ungkap peraih 80 ribu lebih suara dukungan pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 di Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan IX ini, bidang pendidikan juga menjadi atensi serius pihaknya. “Peningkatan indeks pembangunan manusia, sarana dan prasarana sekolah, dan peningkatan mutu pendidikan. Itulah yang akan kita sasar nanti,” lontar SAR.
Secara terperinci, dia menyebutkan bahwa di sektor pendidikan ini akan diprogramkan sekolah gratis mulai dari SD, SMP, hingga SMA/SMK. “Dan bagi warga tidak mampu yang ingin memasukkan anaknya di perguruan tinggi, akan disiapkan beasiswa melalu KIP (Kartu Indonesia Pintar). Jadi bisa kuliah sampai selesai tanpa membayar dan juga mendapat uang saku per bulan selama menempuh pendidikan di kampus,” kata SAR.
Di bidang pertanian, SAR menjamin ketersediaan pengadaan pupuk akan lancar. “Begitu pula dengan stabilitas harga pangan yang akan terus terjaga, dan listrik masuk sawah. Senuanya akan kita perjuangkan demi peningkatan hasil panen dan kesejahteraan petani. Hal yang sama di sektor perkebunan, perikanan, dan peternakan. Semuanya akan ditingkatkan,” janjinya.
Bidang keagamaan juga tak luput dari rencana program prioritas SAR. “Guru mengaji, imam masjid, imam desa, pegawai syara’, fakir miskin dan anak yatim akan mendapat perhatian serius,” pungkasnya. IRJAS/DP