BARRU, MERPOS – Muhammad Asip, Kepala Dusun Labuaka, Desa Kupa, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru. Ketika bincang – bincang MERPOS, Kamis (6/6/2024) mengatakan, “Saya bukan TPK Pembangunan Rabat Beton, cuma memantau dan mengetahui saja, kalau tidak salah ketuanya Wahyudi anggotanya Heru dan Kurniadi,” ungkapnya.
Sementara Wahyudi Ketua TPK menuturkan, sebelum di kerja Rabat Beton di pantai Labuaka, menggunakan pasir dan tanah timbungan dari dasarnya. Adapun panjang Rabat Beton 132 meter, lebar 430 meter, ketebalan 18 cm, tidak memakai besi di tengahnya cuma plastik saja. Dengan anggaranya 146 juta dari ADD, ucapnya.
Adapun campurannya 9 Ember, pasir 1 sak semen menggunakan mesin Molen. Semen yang di pakai sekitar 700 sak lebih. Kegiatan ini baru tahap pertama, masih ada kelanjutannya. Kami bekerja 10 orang dengan upah 100 ribu perhari, ulas Wahyudi.
Ketika ingin di temui Suardi, Kades Kupa. Rosita dan Aidah Staf Desa menyampaikan, Kades ke Makassar ada acaranya, serta beberapa Kepala Seksi juga ke Kantor Pemkab Barru, tutupnya.(SARMAN/MERPOS)