PAREPARE, MERPOS – Polsek Ujung Polres Parepare menggelar kegiatan “Jumat Curhat” di kediaman H. Supu, Jln. Lagaligo RT 002/RW 007, Kelurahan Lapadde. Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 20 warga setempat, serta mahasiswa KKN dari Universitas Negeri Makassar. Dipimpin Kanit Binmas Polsek Ujung, Iptu Hamka, S.Pd., bertujuan untuk menjalin komunikasi antara polisi dan masyarakat.Serta mendengarkan langsung permasalahan yang dihadapi warga, Jumat (8/11/2024).
Kesadaran ber Lalu Lintas dan Etika Berkendara
Mengawali temu polisi dan warga itu, Kanit Lantas Polsek Ujung, Iptu Samsidi Baco, memberikan imbauan mengenai pentingnya kesadaran tertib berlalu lintas. Ia menekankan agar setiap pengendara memeriksa kondisi kendaraan, dan kelengkapan administrasi sebelum berkendara. “Kedepankan etika dalam berkendara, seperti memberikan kesempatan kepada pejalan kaki, mari kita hargai orang lain saat berlalu lintas,” ujarnya. ‘imbauan ini diharapkan dapat menciptakan budaya menghargai sesama pengguna jalan.
Solusi untuk Remaja yang Gemar Menghirup Lem
Dialog berlangsung interaktif ketika Farhan Gazali, mahasiswa UNM, mengajukan pertanyaan mengenai solusi untuk remaja yang bolos sekolah dan terjebak dalam perilaku negatif, seperti menghirup Lem. Iptu Hamka memberikan tanggapan yang konstruktif. Ia menyampaikan perlunya peran aktif dari orang tua, dan pihak sekolah untuk melakukan pembinaan. Selain itu, patroli oleh kepolisian ke lokasi-lokasi yang sering dijadikan tempat nongkrong juga menjadi salah satu langkah antisipasi.
Sosialisasi Tilang Elektronik (ETLE)
Warga setempat, Faisal, mengungkapkan bahwa masih banyak masyarakat yang belum memahami tentang penerapan tilang elektronik atau ETLE, ia pun meminta agar kepolisian mensosialisasikannya lebih luas lagi, agar semakin banyak warga yang mengetahui dan akan lebih bersikap taat saat berkendara untuk tidak terjerat tilang ETLE.
Menjawab permintaan tersebut, Iptu Samsidi menjelaskan bahwa di Parepare, tilang elektronik menggunakan kamera berjalan yang merekam pelanggaran. Ia juga menekankan pentingnya berhati -hati saat meminjamkan kendaraan, jangan sampai orang tersebut yang melakukan pelanggaran.
Sebagai upaya sosialisasi, Iptu Samsidi menyatakan bahwa jajaran Sat Lantas Polres Parepare telah melakukan sosialisasi hingga saat ini, termasuk penerangan keliling, sosialisasi langsung dari petugas Sat Lantas kepada warga, sosialisasi melalui media sosial maupun sosialisasi lewat berita media online.
Juga pembagian kartu yang berisi nomor kontak layanan pengaduan Karebai Kapolres 082199901786. Layanan ini merupakan layanan 1 x 24 jam, dengan respon cepat dari Polres Parepare.
Kapolsek Ujung, Kompol Suardi, S.Sos, M.H yang di konfirmasi menyatakan, kegiatan Jumat Curhat merupakan temu dan duduk bersama antara polisi dengan masyarakat, kegiatan ini untuk menggali permasalahan yang membutuhkan penanganan secepatnya, sebagai bentuk dari upaya cooling system Polsek Ujung memelihara situasi kamtibmas yang kondusif, dan kondisi sosial masyarakat yang stabil dalam menghadapi Pilkada 2024 yang saat ini sedang memasuki tahapan Kampanye.
“Jumat Curhat merupakan sarana untuk menggali permasalahan masyarakat dan menemukan solusinya, juga menjadi sarana untuk memelihara situasi kamtibmas yang kondusif, dan kondisi sosial masyarakat yang stabil dalam menghadapi Pilkada 2024, yang saat ini sedang memasuki tahapan Kampanye,’ jelas Kompol Suardi. (RLS RES/ALRIF)