PINRANG, MERPOS – Operasi Keselamatan Pallawa 2025 berakhir Senin, 24 Februari, Kanit Kamsel Polres Pinrang IPDA Irwan Asmadi BS SE, kepada MERPOS, diruang kerjanya, Selasa (25/2/2025) mengatakan bahwa, Operasi selama 14 hari pelanggaran yang paling menonjol adalah pengendara yang tidak menggunakan helm, serta pengendara dibawa umur.
Dikatakan, selain penindakan juga dilakukan pembinaan dengan berupa teguran.
Bagi pelanggar yang berpotensi menimbulkan kecelakaan itu yang kita tindak, seperti menggunakan helm tidak semestinya. Serta berboncengan tiga, karena membahayakan diri sendiri dan orang lain, jelas Kanit Kamsel.
Kemudian bagi pengendara yang masih bisa ditoleransi kita lakukan pembinaan dengan teguran. Kalau 17 mobil truk yang melebihi kapasitas muatan, serta agak panjang yang melebihi SPEK seperti itu yang ditindak, ungkap IPDA Irwan, mewakili Kasat Lantas.
Adapun yang di Tindak Langsung (Tilang) 22 unut motor, dan sekitar 95 pengendara bawa umur dikasi teguran. Teguran kita lakukan dengan cara memanggil orang tuanya, atau kita datangi sekolahnya dan itu sudah kami terapkan.
“Mudah-mudahan dengan adanya operasi ini bisa menekan angka kecelakaan. Paling utama kecelakaan harus ditekan, supaya masyarakat bebas berkendara tanpa rasa was-was dan takut. Juga kesadaran pengendara, demi keselamatan berlalu lintas, harap,” IPDA Irwan. (NASRI NONA/MERPOS)