PINRANG, MNC — SMAN 3 Pinrang yang saat ini lebih dikenal SMANTAP pada pembukaan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) mempertandingkan dan memperlombakan 21 jenis cabang yang diikuti 26 kontingen kelas, yang dibuka lansung oleh kepala UPT Smantap Abdul Wabid Nara (13/12) Jumat ini.
Menurut Wakasek kesiswaan Agussalim Razak menjelas bahwa dari 21 jenis yang dilombakan ada olahraga, seni, ilmiah dan keagamaan, bahkan ada beberapa permainan tradisional seperti maggasing dan massallo “Ini dilakukan dalam rangka melestarikan budaya tradisional” ungkap Agus.
Selain itu, dalam pembukaan juga menggunakan kostum daur ulang sampah, kostum tersebut sengaja diarahkan siswa untuk melakukan daur ulang agar limbah sampah plastik dan limbah lainnya bisa bermamfaat guna menghidari pencemaran lingkungan. “Sejak dini siswa diharapkan mampu berkreasi dengan memamfaatkan sampah untuk bisa lebih kreatif” jelasnya.
Sementara itu kepala sekolah SMANTAP Abdul Wahid Nara membenarkan jika sekolah yang dipimpinnya mengarahkan siswa untuk melestarikan olahraga tradisional dan mencintai lingkungannya.
Tema Porseni Tahun 2019 ini yaitu mewujudkan sekolah educatif, berakhlak, berwawasan lingkungan menuju Indonesia Maju diharapkan siswa dapat menanamkan karakter siswa yang kompetitif namun tetap santun dengan ahklak baik serta tetap menjaga lingkungannya agar tetap bersih, semuai dengan motto sekolah SMANTAP yaitu Sekolah Maju, Inovatif dan Prestisius.(ASWAR AZHAR/MNC)
