PAREPARE, MERPOS – Dukungan masyarakat terus mengalir untuk memenangkan Bakal Calon Wali Kota Parepare, Ir H Muhammad Zaini (MZ) pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Parepare yang bakal dihelat serentak 27 November 2024 mendatang.
Kali ini dukungan datang dari Komunitas Masyarakat Tembok Lopie, saat MZ menggelar sosialisasi di Jalan Andi Sinta Selatan, Kelurahan Ujung Baru, Kecamatan Soreang, Parepare, Minggu (4/8/2024) sore.
Hadir mendampingi MZ, politisi senior, tokoh masyarakat Ujung Baru, orang tua yang juga tokoh masyarakat Sulsel Andi Appe Makkarumpa alias Puang Appe, tokoh masyarakat yang juga tokoh agama, HA Rahman Saleh, H Bukri Buroncong, H Tajuddin yang juga owner percetakan Mekar, Alwi Tikka, dan Ketua KKP Pasar Lakessi H Jasmin.
Dihadiri sekira 1500 lebih warga Ujung Baru, kegiatan sosialisasi diawali dengan pembacaan deklarasi dukungan Komunitas Tembok Lopie Kota Parepare kepada Bacalon Wali Kota MZ.
“Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, berdasarkan hasil pengamatan kami selama ini terkait rekam jejak bapak Haji Muhammad Zaini adalah merupakan pribadi yang sederhana, santun dan dermawan serta niat tulus beliau untuk mengabdi di Kota Parepare,” kata Ketua Komunitas Tembok Lopie Kota Parepare, Herman.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, kami Komunitas Tembok Lopie Kota Parepare menyatakan dukungan dan berjuang untuk memenangkan bapak Ir H Muhammad Zaini sebagai Calon Wali Kota Parepare periode 2024-2029. Kami percaya, dibawah kepemimpinan beliau nantinya Parepare akan lebih baik dan lebih maju. Demikian pernyataan ini kami buat bersama dengan keikhlasan dan mengharap ridho Allah SWT. Besar harapan kami semoga bapak Ir H Muhammad Zaini senantiasa dalam lindungan Allah SWT dan dimudahkan segala urusannya serta dilipatgandakan rezeki dan amal ibadahnya, aamiin yaa rabbal aalamiin. Parepare, 4 Agustus 2024. Hormat kami, Komunitas Tembok Lopie Kota Parepare, Ketua Herman, Sekretaris Muh Rusli Usman,” demikian bunyi deklarasi Komunitas Tembok Lopie Parepare.
Usai pembacaan deklarasi, dilanjutkan penyerahan surat pernyataan dukungan dari Ketua Komunitas Tembok Lopie Kota Parepare kepada Bacalon Wali Kota Parepare Ir H Muhammad Zaini.
“Dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim, saya terima dukungannya Komunitas Tembok Lopie. Insya Allah saya akan laksanakan dan akan saya pertanggungjawabkan, terima kasih,” kata MZ disambut tepuk tangan ribuan warga yang hadir.
Dalam sesi dialog, Dahniar, warga KM 1 Kelurahan Ujung Baru, menyampaikan keluhan terkait bantuan anak sekolah dan rastra, yang penyalurannya dinilai tidak merata.
“Insya Allah kalau memang itu hak ta’. Mungkin ibu pernah menunggu menerima haknya tapi tidak kesampaian. Insya Allah saya akan meluruskan semua itu,” kata MZ merespons keluhan warga.
Sementara politisi senior yang juga tokoh masyarakat Sulsel, Andi Appe Makkarumpa, dalam testimoninya menegaskan bahwa H Muhammad Zaini adalah passompe (perantau), yang dinilai polos dan tidak bermasalah.
“Passompe berarti dia (MZ) orang betul-betul jernih, tidak bermasalah. Oleh karena itu saya yakinkan, kita bersama bahwa yang datang ini adalah orang yang polos. Apa yang diucapkan itu dari hatinya,” tegas Puang Appe.
Rahman Saleh juga ikut memberikan testimoni persaksian terhadap MZ. “Alhamdulillah Wa Syukurillah, saya sudah empat kali diminta bapak haji Zaini mendampingi sosialisasi. Ada tokoh senior kita Puang Appe, beliau pernah bilang ke saya kalau ada calon yang pernah mengunjungi rumah saya Insya Allah beliau terpilih. Saya kira Puang Appe tidak sembarangan mendukung. Beliau ini politisi senior yang sudah sangat kenyang dengan pengalaman,” ungkap Rahman Saleh yang 10 tahun menjabat anggota DPRD Parepare.
“Banyak calon yang datang menemui saya, tapi saya tidak tahu kenapa beliau (MZ) metto’ ko atie (pas menyentuh di hati), inilah calon Insya Allah dapat membawa perubahan di Parepare. Nawaitunya (niatnya). Biar bagaimana janjinya kalau nawaitu tidak baik akan membawa masalah kedepan,” sambung Rahman Saleh.
Rahman Saleh meyakini bahwa niat MZ pulang membangun Parepare, kota dimana dia dibesarkan, dibentuk karakternya dan tempat menamatkan pendidikan SD, SMP, SMA setelah sukses di perantauan, adalah niat yang begitu tulus. Pulang mengabdi, mengurus orang banyak semata-mata untuk beribadah.
“Apalagi pak Haji Zaini tidak mau ada sponsor di Pilkada. Kalau ada sponsor itu nanti yang pertama minta uangnya kembali kalau terpilih. Sosok yang polos karena beliau berbicara dari hati nurani,” terangnya. (*)