PINRANG, MNC. – Bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) yang diperuntukkan bagi Kelompok Tani (POKTAN) di Kabupaten Pinrang, diharapkan agar tepat sasaran.
Pasalnya, Alsintan tersebut memang sangat dibutuhkan para kelompok tani dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian dan pendapatan petani di daerah ini.
Informasi yang dihimpun MERPOSnews.com dari sejumlah petani mengungkapkan kekecewaannya karena selama ini ada banyak bantuan AlsintanAi?? yang disalurkan melalui Dinas Pertanian dan Holtikultura (Distanhorti)Ai??Kabupaten Pinrang, dinilai tidak efektif dan tidak tepat sasaran.
Diungkapkan, pada tahun anggaran 2018, Dinas Pertanian dan HoltikulturaAi?? kembali mengangarkan pengadaan dan pengawasan Alsintan melaui APBD Kabupaten Pinrang 2018 sebesar Rp. 1, 5 Miliar lebih.
Dari Anggaran tersebut, di dalamnya termasuk bantuan pengadaan traktor roda dua sebanyak 40 unit.
Sejumlah petani menilai penyaluran bantuan Alsintan yang satu itu, bermasalah. Sebagai contoh misalnya,Ai?? ditemukan adanya beberapa bantuan yang justeru dikuasai ketua kelompok saja. Ada juga kelompok yang biaya operasionalnya justeru dibebankan pada beberapa anggota kelompok.
Padahal dalam alokasi penyaluran bantuan tersebut, harus ada pemerataan dan perlu ada klasifikasi Poktan yang diprioritaskan untuk mendapat bantuan Alsintan tersebut.
Kepala Distanhorti, Andi Calo Kerrang yang coba dikonfirmasi melalui pesan WA terkait pengadaan bantuan Alsinta tahun 2018 tersebut, namun tak pernahAi?? memberikan penjelasan. (Aswar Azhar/Ika).