PAREPARE, MERPOS – RSUD Andi Makkasau Parepare memperingati Hari Arthritis Autoimun Sedunia melalui laman Instagram resminya. Dalam unggahan tersebut, rumah sakit memberikan edukasi mengenai arthritis autoimun, sebuah kondisi di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sendi, menyebabkan peradangan dan kerusakan sendi, Senin (20/5/2024).
Arthritis autoimun dapat menimbulkan berbagai gejala yang mengganggu aktivitas sehari – hari. RSUD Andi Makkasau menjelaskan tiga gejala paling umum yang sering dialami oleh penderita arthritis autoimun:
1.Rasa Kaku pada Sendi Setelah Tidak Bergerak Lama : Setelah tubuh lama tidak bergerak, penderita akan merasakan kekakuan yang tidak biasa pada sendi. Tidak hanya pergerakan, cuaca dingin juga bisa memperburuk radang sendi.
2.Gerakan Tubuh Terhambat**: Aktivitas sederhana seperti menyalakan keran air, menggenggam benda, dan menulis menjadi sulit dilakukan oleh penderita arthritis autoimun.
3.Pembengkakan di Area Persendian : Penderita sering mengalami pembengkakan di area persendian, terutama pada pergelangan tangan dan kaki.
RSUD Andi Makkasau mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan sendi dan segera konsultasikan ke dokter apabila mengalami gejala – gejala tersebut.
“Deteksi dini dan penanganan yang tepat sangat penting untuk mengelola arthritis autoimun. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis,” tulis pihak rumah sakit dalam unggahannya.
Melalui kampanye ini, diharapkan masyarakat Parepare dan sekitarnya lebih waspada terhadap arthritis autoimun dan mengambil langkah-langkah preventif untuk menjaga kesehatan sendi mereka. (*)