PAREPARE, MERPOS – Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Parepare, H Muh. Husni Syam, didampingi beberapa pimpinan OPD serta Wakil Ketua DPRD Parepare, Suyuti, melakukan peninjauan ke area Taman Mattirotasi, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Bacukiki Barat. Kunjungan ini dilakukan untuk menyikapi kondisi taman yang saat ini digunakan sebagai lahan bagi pelaku UMKM.
Sebanyak 26 lapak, terdiri dari 8 kontainer dan 18 lapak tenda, saat ini berada di area Taman Mattirotasi. Usai peninjauan, Sekda Pemkot Parepare, Husni Syam, mengakui perlu adanya pembenahan dengan memperhatikan estetika kota. “Bagus ada ruang bagi pelaku UMKM, tapi jangan sampai bikin semrawut, tanpa mematikan pelaku UMKM,” ungkapnya.
Taman Mattirotasi adalah satu kesatuan pengelolaan di bawah naungan Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (DKOP) Kota Parepare. Selain area ini, sepanjang Mattirotasi juga perlu pembenahan. “Kondisi ini perlu dikelola dengan perencanaan yang baik. Makanya, kita akan membahas kembali hasil pertemuan ini dengan memanggil pihak terkait,” jelasnya.
Senada dengan Husni Syam, Wakil Ketua DPRD Parepare, Suyuti, berharap bahwa pengembangan lokasi bagi pelaku UMKM harus memperhatikan estetika dan keindahan kota. Ia juga menyoroti adanya penamaan lokasi di area Taman Mattirotasi yang tidak relevan. “Masa ada dua nama penamaan, satu Taman Mattirotasi dan Taman Aisa di area yang sama,” ujarnya.
Selain itu, Suyuti menyoroti pembangunan toilet permanen di area tersebut, yang akan memberikan kesan bahwa tempat ini akan menjadi lokasi permanen. “Di sisi lain, pembangunannya diakomodir Satpol PP, dimana pelaku UMKM dibebani Rp 50 ribu,” sebut Suyuti.
(*/SUMARNI)