SIDRAP, MNC — Anak-anak merupakan potensi dan penerus cita-cita perjuangan bangsa. Anak-anak memegang peran strategis sehingga perlu perlindungan demi menjamin tumbuh kembang mereka.
“Masa depan bangsa berada di tangan anak-anak saat ini. Semakin baik kualitas anak-saat ini, maka baik pula kehidupan masa depan bangsa. Sebaliknya, apabila kualitas anak buruk, maka akan buruk pula masa depan bangsa,”
ujar Asisten Pemerintahan dan Kesra, Andi Faisal Burhanurddin.
Hal tersebut disampaikan Andi Faisal saat mewakili Bupati Sidrap pada peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2021 yang digelar Forum Anak Nene Mallomo Sidrap (Fanelos), Rabu (22/9/2021) di Aula Kompleks SKPD Sidrap.
Acara dihadiri Sekretaris Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Perempuan dan Perlindungan Anak Sidrap, Suharya Angriani, perwakilan Kementerian Agama Sidrap, H. Umar Yahya, Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Andi Diana Said Roem, dan Kasubid SDA Bappelitbangda, Yusran Hanafi.
Lebih jauh Andi Faisal menyatakan, peringatan Hari Anak Nasional merupakan bentuk kepedulian terhadap perlindungan anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara optimal.
“Kita mendorong keluarga Indonesia menjadi lembaga pertama dan utama dalam memberikan perlindungan kepada anak, sehingga akan menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia, dan cinta tanah air,” ungkapnya.
Andi Faisal berpesan, anak-anak Indonesia, khususnya di Kabupaten Sidrap untuk tetap giat belajar dan menjaga kesehatan di masa pandemi ini.
“Mengingatkan teman-temannya untuk disiplin protokol kesehatan, selalu memakai masker saat harus keluar, hindari kerumunan. Jangan lupa mengkonsumsi makan sehat bergizi,” pesannya.
Peringatan HAN diikuti perwakilan anak se-Kabupaten Sidrap. Tema peringatan yakni “Anak Terlindungi Indonesia Maju”, menggambarkan komitmen pemerintah dan masyarakat untuk tetap berpartisipasi dalam melindungi anak anak Indonesia di tengah pandemi covid-19. DP