PINRANG, MNC. – Puskesmas Batulappa yang sebagian wilayahnya masih tergolong terpencil itu, akhirnya menadapat pengakuan akreditasi dari Kemenkes RI.
Pengakuan ini turun setelah sebelumnya Kemenkes menerjunkan Tim Survei Akreditasi di Puskesmas Batulappa pada tanggal medio September 2017 lalu. Tim surveior terdiri tiga orang dari bidang survei Admin dan Manajemen yang diketuai
Yenny Rumengan, SKM, M. PH.
Kepada MERPOSnews.com, Kepala Puskesmas Batulappa Ismail Manahong, S. Kep, Ners, M. Kes menjelaskan,Ai?? penilaian Akreditasi meliputi unsur Administrasi dan Manajemen Puskesmas, Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Ai??serta Upaya Kesehatan Perorangan (UKP). Penilaian berlangsung selama tiga hari.
Hari pertama dilakukan telusur dokumen melalui wawancara dan telaah dokumen. Hari kedua dilakukan telusur ke unit layanan. Hari ketiga dilakukan wawancara Pimpinan Puskesmas dan wawancara dengan para lintas sektor.
Dijelaskan, komisi akreditasi fasilitas kesehatan tingkat pertama Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menetapkan hasil penilaian akreditasi Puskesmas Batulappa Kabupaten Pinrang dengan predikat Akreditasi Madya.
“Hasil Akreditasi ini tertuang dalam Surat Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel Nomor; 440.3.1/00091/I /2018, tanggal 5 Januari 2018”, ungkap Ismail.
Kepala Puskesman Batulappa Ismail menfatakan,Ai?? pencapaian pengakuan akreditasi ini secara internal diharapkan membetikan keunggulan kompetitif, menjamin pelayanan kesehatan primet yang betkualitas, meningkatkan pengelolaan resiko.
Sedangkan manfaat khusus pada masyarakat, kata pria gagah ini, diharapkan dapatAi?? meningkatkan kepercayaan masyarakat melalui persepsi positif yg subjektif serta dapat memberikan jaminan keselamatan pasien.
Ditambahkan, pencapaian akreditasi ini tentunya akan diikuti dengan pengembangan program upaya kesehatan inovasi melalui prinsip kemitraan dan pemberdayaan masyarakat. (Aswar Azhar/Ika)