BARRU, MNC – Memuji inovasi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Barru, yang membuat Rumah singgah dan pojok baca penunggu pasien Lapatarai.
“Saya kira inovasi yang bagus, karena disamping menjadi rumah singgah, dapat juga menjadi tempat baca bagi penunggu pasien,” kata Suardi Saleh dalam sambutannya.
Bupati Barru mengatakan, Pemerintah Kabupaten Barru sangat mendukung langkah tersebut, sejalan program periode keduanya akan menghadirkan rumah singgah bagi keluarga pasien di Makassar.
“Alhamdulillah ini yang pertama di Barru dan sementara di Makassar akan juga ditempatkan juga rumah singgah, lebih lanjut dirinya mengungkapkan, tujuan rumah singgah tidak perlu mencari penginapan selama
menjalani perawatan di Barru maupun Makassar tapi sudah disiapkan rumah singgah.
Sementara itu Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Drs.Fariadi Abu Jahja Muhammad, M.Si mengatakan, Rumah singgah dan pojok baca penunggu pasien Lapatarai awalnya ditempati oleh orang tuanya H. Abu Jahja, adalah memang rumah dinas milik Pemerintah Daerah (Pemda) dan sudah diserahkan kembali ke pihak Pemda.
Namun katanya, saat menghadap Bupati dan Sekda dirinya meminta untuk dimanfaatkan sebagai rumah singgah dan pojok baca, akhirnya direstuilah tempat ini hingga kini.
Ia juga berkolaborasi dengan istrinya yang juga Direktur RS Umum Barru dr. Hj. A. Nikmawati, DEA, SPPK, M.Kes.
Sekedar diketahui Orang Tua Fariadi adalah mantan Anggota DPRD Barru tiga periode.
Turut Hadir Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Barru drg. Hj. Hasnah Syam, MARS, Kepala DPMPTSP Syamsir, S.IP, M.Si, Kepala Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Nasruddin, S.IP, M.Si dan Kepala DPMD, PPKB dan PPA Jamaluddin, S.Sos.
(HMS/AWANG)
Bupati Suardi Saleh bersama Ketua TP PKK Barru di Rumah Singgah dan Pojok Baca. (Foto : Hms)