PAREPARE, MNC – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe (TP) menjadi narasumber Sekolah Pimpinan Bank Indonesia (SESPI) Tahun 2023.
Acara yang berlangsung virtual ini diikuti puluhan pegawai Bank Indonesia, yang akan menduduki jenjang karier yang lebih tinggi.
Deputi Direktur Bank Indonesia Institute, Rita Krisdiana mengatakan, Bank Indonesia menilai, Taufan Pawe (TP) merupakan Pemimpin transformatif. Pemimpin yang dilengkapi dengan nasionalisme dan kompetensi mumpuni untuk dapat menciptakan economic breakthrough yang berkelanjutan dan inklusif.
“Bagi Bank Indonesia, keberadaan pimpinan yang transformatif menjadi keniscayaan, agar BI mampu menavigasi berbagai gejolak global ke depan,” katanya.
Tak hanya itu, Bank Indonesia menilai, Taufan Pawe merupakan Pemimpin berprestasi dan berhasil. Salah satu indikatornya yakni pertumbuhan ekonomi di Kota Parepare sangat menonjol, jika dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia.
“Leadership discussion bersama Taufan Pawe sebagai salah satu Pemimpin ekonomi berprestasi di daerahnya. Sehingga kesempatan ini untuk memberikan inspirasi, dan wawasan kepemimpinan bagi peserta sebagai calon Pemimpin masa depan BI,” tambahnya.
Sementara Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengatakan, peran dan fungsi Bank Indonesia dalam stabilitas keuangan sebagai otoritas moneter perbankan dan sistem pembayaran, akan optimal apabila sebuah daerah itu kuat.
“Daerah yang dikatakan kuat tentu yang paling utama adalah kemandirian daerah itu mengelola daerahnya, berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Ketua Golkar Sulsel ini mengungkapkan, Kota Parepare yang kini memiliki branding Kota Cinta terinspirasi dari cinta sejati Presiden ke tiga BJ Habibie dengan sang istri Hasri Ainun. Sehingga ikon – ikon pembangunan banyak terinspirasi dari Bapak Teknologi Indonesia itu.
“Kota Parepare terkenal sebagai kota kelahiran BJ Habibie, sehingga saya jadikan beliau sebagai sumber inspirasi. Dan saya sebagai Wali Kota pertama putra daerah. Saya juga dilahirkan di Parepare,” ungkapnya.
“Inilah yang menjadi semangat dan atmosfer dalam percepatan pembangunan Kota Parepare. Dan hasilnya seperti yang kita tahu dan lihat saat ini,” pungkasnya. (SUMARNI AZIS/MERPOS)