FINLANDIA, MNC – Laga perdana Tim Bulugtangkis Indonesia melawan ROC (Russian Olympic Commitee) alias Rusia – di Ajang Sudirman Cup 2021 – cukup pantastik. Dari 5 partai yang diturunkan, Indonesia berhasil menyapu bersih kemenangan 5 – 0, dengan stright set atau 2 set langsung.
Sudirman Cup ke-17 tahun 2020 (digelar 2021) ini, berlangsung di Energia Areena Vantaa, Finlandia, Minggu, (26/9/2021) malam. Pada hari pertama fase grup ini, Indonesia menurunkan, tunggal putra, Antony Sinisuka Ginting vs Ivan Sozonov Rusia. Hasilnya, Ginting menang stright game dengan skor, 21 – 18 dan 21 – 8.
Ikuti jejak Ginting, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang menjajal Anastasiia Shapovalova juga menang 2 set langsung dengan skor, 21-14 dan 21-13. Terus, ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Firnaldi Gideon menaklukan Ivan Sazonov/Vladimir Ivanov secara stright set pula, dengan skor, 21-17 dan 21-18.
Rupanya, ganda putri, Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti tak mau ketinggalan. Pasangan muda ganda putri itu menang 2 set langsung dengan skor, 21 – 13 dan 21 – 15 atas Eugeniya Kosetskaya/Ekatrina Malkova. Sementara ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, sedikit mendebarkan lantaran di ujung laga terjadi silih berganti game poin Namun, akhirnya, Praveen/Melati menuntaskan kemenangan 2 set langsung dengan skor, 21-15 dan 27 – 25 atas Radion Aalimov/Alina Davletova.
Sebagaimana diketahui, Tim Bulutangkis Indonesia memberangkatkan 38 orang. Yang terdiri atas 20 pemain, 11 putra dan 9 putri, disertai dengan pelatih teknis pelatih fisik, dokter, psikolog dan yang lainnya. Pemain yang diberangkatkan merupakan pemain terbaik yang dimiliki Indonesia beserta pemain muda pospek yang diharapkan berkibar.
Tour 2 Bulan di Eropa
Gaya Antony Sinisuka Ginting pada ajang Olympiade Tokyo, Agustus 2021 lalu dan berhasil meraih medali perunggu (Foto: Dok. PBSI).
Sebanyak 20 pemain tersebut dan rank (peringkat) WBF, berikut ini. Disiapkan 3 pasangan ganda putra, Kevin Sanjaya Sukomulyo/Marcus Fernaldi Gideon (rank 1), Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (rank 2) dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (rank 7).
Selanjutnya, 3 tunggal putra, Antony Sinisuka Ginting (rank 5), Jonatan Christie (rank 7) dan Shesar Hiren Rhustavito (rank 19). Sedangkan 2 pasangan ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu (rank 6) dan Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti (rank 34). Terakhir untuk ganda campuran juga disiapkan 2 pasangan, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (rank 4) dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (rank 21).
Sudirman Cup yang berlangsung 2 tahun sekali ini merupakan kejuaraan dunia beregu campuran yang bergengsi. Sejak resminya menjadi kalender WBF mulai tahun 1989, Indonesia baru sekali meraih piala Sudiman Cup dan 6 kali runner-up. Indonesia meraih Piala pada Sudirman Cup I (pertama) di Jakarta tahun 1989.
Oleh karènanya, cukup realistis PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia) dan pemerhati bulutangkis mentargetkan Piala Sudirman diboyong kembal ke pangkuan ibu pertiwi. Apalagi, Piala Sudirman punya keterkaitan historis dengan Indonesia sebagai negara bulutangkis. (Baca juga: Cikal Bakal Historis Munculnya Piala Sudirman).
Perlu diketahui, Tour Tim Bulutangkis Indonesia ke Eropa untuk mengikuti 3 kejuaraan internasional. Pertama, Sudirmam Cup yang digelar di Vantaa Finlandia, 26 September hingga 3 Oktober 2021. Hanya berselang 5 hari kemudian, Tim Merah Putih akan mengikuti Thomas Cup dan Uber Cup di Aarhus, Denmark, 9 – 17 Oktober 2021. Seterusnya, tim juga akan mengikuti Denmark Open yang dijadwalkan berlangsung 19 – 24 Oktober 2021. Wajarlah kalau tour kali ini merupakan yang terlama selama ini atau sekitar 2 bulan. (ABDUL)
Gaya pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon pada tour invitasi bulutangkis WBF, beberapa waktu lalu. (Foto: Dok. PBSI).