PAREPARE, MNC – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Parepare menggelar peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-51.
Dihadiri Wali Kota Parepare Taufan Pawe, perayaan peringatan puncak HKG ke-51 ini diwarnai rasa haru, yang digelar di Auditorium BJ Habibie Kota Parepare, Senin(17/7/2023).
Hal itu lantaran para Ketua PKK baik di tingkat kecamatan maupun kelurahan, mempersembahkan vokal grup dengan melantunkan lagu bertajuk “Kemesraan” milik Iwan Fals.
Lagu itu mereka nyanyikan, mengingat perayaan HKG itu merupakan perayaan terakhir bersama Ketua PKK yang mereka jadikan panutan, Hj Erna Rasyid Taufan.
“Jujur kami sangat sedih karena ini adalah HKG terakhir bersama beliau (Erna Rasyid Taufan). Beliau pemimpin terbaik panutan kami,” ujar Nur Haerana, Ketua PKK Kelurahan Ujung Lare, Kecamatan Soreang dibenarkan sejumlah Pengurus PKK lainnya.
Ketua Tim Penggerak PKK Kota Parepare, Hj Erna Rasyid Taufan yang membacakan sambutan seragam Ketua umum PKK Iriana Joko Widodo, menyampaikan bahwa melalui momentum peringatan HKG ke-51 Tahun 2023 ini, berharap agar rangkaian peringatan semacam ini bukan semata-mata kegiatan rutin tahunan saja atau seremonial, akan tetapi pembawa semangat baru buat PKK kedepannya.
“Kemeriahan dan rasa syukur dalam memperingati HKG PKK haruslah selalu menimbulkan semangat, yakni membawa semangat baru pada setiap gerak langkah PKK. Semangat yang menggelora senantiasa harus menjadi gerak energi, untuk bergerak bersama menuju keluarga sejahtera,” pesan Erna, sapaan karib perempuan berlatar belakang Dai’ah ini.
Atas dasar tersebut lanjutnya, maka Tema Hari Kesatuan Gerak PKK ke-51 ini “Bergerak bersama menuju keluarga sejahtera dan tangguh wujudkan indonesia tumbuh”.
Tema tersebut kata dia, mengandung makna yang mendasar pada era ini, yakni kebersamaan dan keterpaduan yang harus dicurahkan sebesar-besarnya untuk peningkatan kesejahteraan keluarga, dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Sementara Wali Kota Parepare, Taufan Pawe pada kesempatan tersebut menyampaikan, bahwa PKK tidak hanya bertumpu kepada 10 program PKK, itu adalah roadmap 10 program PKK.
“Sesungguhnya secara stimulan secara berkesinambungan, PKK harus tampil menngisi pembangunan. Tentu tidak terlepas dari pendidikan, edukasi dan pemberdayaan perempuan itu sendiri,” jelasTaufan.
Ia menyampaikan terimakasih kepada PKK selama kepemimpinannya telah berinteraksi. Trend kemajuan dan semua program PKK yang terbagi habis ke empat Pokja, kata Walikota dua periode ini, semuanya berimbang.
“Tapi yang paling menonjol sekarang ini adalah yang berkaitan dengan kesehatan. Itu berkaitan dengan stunting, ” tandas TP akronimnya. (**)