SIDRAP, MNC –– Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidrap kembali memusnahkan barang bukti narkotika jenis sabu-sabu seberat 2 kilogram dan pil ekstasi sebanyak 296 butir, Selasa (9/3/2021).
Pemusnahan ini berlangsung di halaman Kantor Kejari Sidrap, Jalan Jendral Sudirman, No 204, Pangkajene, Kecamatan Maritenggae, Kabupaten Sidrap.
Barang larangan senilai Rp3 milyar ini dimusnahkan pihak penegak hukum di Bumi Nene Mallomo itu dengan cara diblender kemudian dilarutkan ke dalam air dan dibuang.
Kepala Kejari Sidrap, Syamsul Kasim mengatakan, barang bukti sabu-sabu hasil sitaan pihaknya dari sejumlah perkara ini telah memiliki kekuatan hukum tetap atau inkrach dari Pengadilan Negeri(PN) Sidrap.
“Sabu ini berasal dari 29 perkara yang telah mendapat vonis selama tiga bulan terakhir sejak Desember 2020 hingga Maret 2021,” ujar Syamsu Kasim.
Dia berasumsi, dengan dimusnahkannya sabu seberat 2 kilogram tersebut untuk periode pertama ini maka sedikitnya 20 ribu jiwa di daerah ini bisa diselamatkan dari ancaman narkotika.
“Kita inginkan bersama bagaimana Sidrap bisa keluar dari pusat peredaran narkotika. Maka dari itu, peran serta masyarakat juga sangat diperlukan untuk ikut memberantas barang haram ini,” lontar Syamsul.
Selain narkotika, sejumlah barang bukti lainnya dari kasus tindak pidana umum juga ikut dimusnahkan dengan cara dibakar dan dipotong menggunakan mesin gerinda.
“Jadi total perkara yang barang buktinya dimusnahkan hari ini sebanyak 35 kasus. 29 di antaranya adalah narkotika, selebihnya pidana umum,” pungkas Syamsul. DP
